Maaf memaafkan merupakan momen yang sering kali dijumpai saat bulan Ramadan dan hari raya Idul Fitri. Hal ini dilakukan oleh siapapun dan kepada siapa saja, dengan harapan dapat menjalani kehidupan baru yang bersih dan penuh suka cita.

Namun, pada nyatanya bermaaf-maafan tidak hanya dilakukan saat momen bulan suci saja. Hal ini bisa dilakukan kapan pun, apalagi disebabkan oleh hal-hal yang berbau kesalahan, tentunya kata maaf dilakukan demi mendapatkan pengampunan.

Dalam kehidupan sehari-hari maaf lebih cenderung bersifat formalitas dalam menjaga suatu hubungan baik dengan siapapun tanpa terkecuali kepada yang bukan manusia sekalipun, kok bisa?

Berikut ini momen-momen dimana kata maaf sering terucap dari mulut orang-orang di Indonesia.

1. Saat di Tempat Seram

Pernah enggak denger ucapan orang tua, untuk tidak sembarangan di tempat-tempat yang menyeramkan. Uniknya, ucapan ini selalu terdengar dan tidak pernah putus dari generasi ke generasi. Saat berada di tempat tertentu, kita cenderung mengucap maaf karena takut diganggu atau dianggap mengganggu oleh penghuni tempat tersebut. Meski, gak semua orang percaya akan hal tersebut. Tapi, masih aja ada yang sering minta maaf sebelum berkunjung ke tempat seram.

2. Saat Kesalahan Viral

Momen satu ini sering kali kita lohat di media sosial. Biasanya, saat muncul di dalam feed Instagram sebagai bentuk klarifikasi. Video klarifikasi selalu diawali dengan permohonan maaf yang belum tentu diketahui tulus atau tidaknya. Meski demikian, masih saja banyak orang yang melakukan tindakan ini. Lalu, berakhir dengan meminta maaf melalui media sosial atas kesalahannya yang viral. Bukannya dimaafkan yang ada malah bikin gemes netizen, aduh!

3. Saat Bersalah

Nah, sering kali kita mendengar kata maaf dari orang yang melakukan suatu kesalahan. Baik kesalahan yang dilakukan dengan sengaja maupun tidak. Biasanya dilakukan oleh pihak yang melalukan kesalahan. Minta maaf dalam momen ini sebenarnya sudah diajarkan sejak usia dini oleh orang tua. Lalu, terus diturunkan kepada generasi seterusnya sebagi bentuk sikap sopan dan santun.

4. Hari Raya

Saat momen hari raya Idul Fitri biasanya umat muslim saling bermaaf-maafan. Hal tersebut, menjadi momen yang selalu terjadi setahun sekali di Indonesia. Sebelum adanya pandemi, maaf-maafan sering kali dilakukan dengan berkumpul bersama keluarga. Dalam momen hari raya biasanya ada yang membuka rumah alias open house untuk datang kerumah ataupun dengan berkeliling ke rumah tetangga. Tapi, ada juga yang mengirimkan ucapan sekaligus permohonan maaf melalui chat karena lebih efisien.

5. Menyentuh Sesuatu yang Sakral Tanpa Disengaja

Kata maaf juga spontan terlontar jika seseorang melakukan hal yang tidak disengaja. Seperti ditempat sakral yang terdapat banyak larangan serta sesajen. Pada umumnya banyak yang tidak menyadari hal ini karena berkunjung ketempat yang baru sekalipun walau hanya sebatas destinasi wisata. Bagi mereka yang menyadari melakukan hal seperti menyenggol sesajen, merusak patung, hingga mengotori tempat yang dipercayai punya nilai kesakralan mereka akan mengucap maaf karena takut terjadi sesuatu terhadap mereka. (Adit)