SHARE
Home > News > Community > 6 Tips Merawat Piringan Hitam yang Baik dan Benar

6 Tips Merawat Piringan Hitam yang Baik dan Benar

05 June 2022 15:24 WIB Piringan Hitam

Perkembangan teknologi saat ini memberikan berbagai kemudahan bagi para penggunanya. Seperti kecanggihan smartphone dengan berbagai fitur dan aplikasinya semakin membuka akses tanpa batas dalam menikmati berbagai musik. Namun, seiring berjalannya tren yang bergulir, ternyata menikmati alunan lagu dengan piringan hitam (Vinyl) masih bisa menjadi pilihan yang menarik dan memiliki nilai tersendiri bagi penggemarnya.

Tanpa batasan umur, piringan hitam juga semakin digemari anak muda di tengah rilisan fisik berupa kaset pita dan CD.

Kembalinya tren mengoleksi piringan hitam, sudah sewajibnya sejalan dengan pengetahuan bagaimana cara merawat piringan hitam yang baik dan benar. Mengapa penting memahami bagaimana cara merawat piringan hitam? Sebab piringan hitam merupakan barang yang sangat rentan terhadap kerusakan.

Hal ini penting untuk dipahami dengan tujuan agar lagu yang diputar masih bisa dinikmati tanpa kendala. Jika salah dalam cara merawat piringan hitam, justru akan berpengaruh besar terhadap kualitas lagu yang diputar.

Diluar tujuan cara merawat piringan hitam agar menjaga kualitas suaranya, saat ini pringan hitam juga sudah menjadi sebuah kolekasi yang beberapa di antaranya bahkan bisa memiliki harga yang sangat mahal, terutama jika itu piringan hitam milik musisi-musisi terkenal.

Merangkum dari berbagai sumber, bagaimana cara merawat piringan hitam yang tepat?

1. Bersihkan dengan kain yang berbahan halus dan lembut

Membersihkan piringan hitam harus menggunakan kain halus dan lembut. (Unsplash/Priscilla du Preez)

Bersihkan piringan hitam menggunakan kain halus atau lembut. Cara ini juga efektif untuk membersihkan jamur yang mungkin terdapat di piringan hitam. Selain itu, penggunaan kain lembut ini berfungsi untuk mencegah timbulnya goresan pada permukaan piringan hitam.

Sebab goresan-goresan yang terlalu berlebihan pada piringan hitam cukup mengganggu dan bisa memengaruhi kualitas dari lagu yang terdapat di dalam piringan hitam tersebut. Selain hanya menggunakan kain yang lembut, Anda bisa membasahi kain tresebut dengan sedikit air, agar debu yang menempel dapat hilang.

Baca Juga : Aplikasi Streaming Musik Selain Spotify yang Bisa Kamu Coba

Atau bisa menggunakan bantuan dari cairan pembersih piringan hitam yang banyak dijual di pasaran, dan bisa juga membuat cairan pembersih piringan hitam sendiri dengan bahan campuran yang terdiri dari air putih, alkohol isopropyl, dan beberapa tetes deterjen. Tapi pastikan deterjen yang digunakan tidak memiliki kandungan pewarna atau pewangi.

2. Jangan sembarang memegang piringan hitam

Peganglah piringan hitam pada sisi luarnya. (Unsplash/Emily Rudolph)

Berhati-hati saat memegang piringan hitam, hal ini untuk menjaga piringan hitam agar tetap bersih dan tidak meninggalkan noda. Usahakan memegang area pinggirnya saja atau bagian dalam yang ditempel dengan label yang berada di tengah piringan hitam.

Selain itu, bisa juga menggunakan bantuan sarung tangan kain yang bersih untuk memegang piringan hitam tersebut agar terhindar dari kotoran yang bisa menempel.

3. Simpan di rak khusus

Rak khusus piringan hitam dinilai lebih aman karena ukurannya yang sudah sesuai. (Unsplash/Jurian Kersten)

Sediakan rak khusus untuk menyimpan piringan hitam. Sadar atau tidak, cara ini akan sangat berguna untuk memberikan rongga antar piringan. Di sisi lain sirkulasi udara pada piringan hitam dapat terjaga dan akan menghindarkan piringan hitam dari lembab, debu dan jamur. Tentunya untuk menghindari rusak atau patah karena terinjak atau tertekan secara tidak sengaja.

Baca Juga : 5 Genre Musik yang Paling Digemari Generasi Milenial

4. Simpan di tempat sejuk

Jangan menyimpan piringan hitam di tempat yang tersinari matahari langsung. (Unsplash/Dane Deaner)

Piringan hitam sangat rentan dihinggapi jamur. Itulah mengapa udara lembap menjadi salah satu musuh utama piringan hitam.

Maka dari itu, pastikan ketika akan menyimpan piringan hitam dalam waktu lama, atau hanya sekadar memiliki piringan hitam dan akan memajangnya, usahakan hindari tempat-tempat yang lembap. Letakkan piringan hitam di lokasi yang sejuk dan kering.

5. Sisipkan silica gel

Silica gel bisa mengurangi risiko tumbuhnya jamur pada piringan hitam. (Foto : Istimewa)

Perhatikan kondisi tempat penyimpanan piringan hitam, maka sangat disarankan untuk menambahkan silica gel yang diletakkan di sekitar piringan hitam. Cara ini berfungsi untuk mencegah timbulnya kelembapan yang berlebihan. Sebab silica gel akan menyerap udara lembap dan bisa menekan risiko tumbuhnya jamur.

Baca Juga : Alunan Musik yang Buat Kamu Makin Produktif

6. Pastikan memutar piringan hitam dengan benar

Pastikan memutar piringan hitam dengan benar agar jarum turntable manual tidak merusak piringan hitam. (Unsplash/Eric Murray)

Saat ingin memasang piringan hitam ke turntable pastikan tangan benar-benar stabil dan pasang piringan hitam secara perlahan. Cara merawat piringan hitam ini sangat penting jika ingin memutar piringan hitam dengan turntable manual yang menggunakan jarum di atas piringan hitam. Sebab, jika tidak hati-hati akan menggores piringan hitam secara tidak sengaja.

Sedangkan saat akan mengangkatnya, tunggu terlebih dahulu sampai piringan hitamnya benar-benar berhenti. Kemudian baru angkat jarum untuk mengurangi risiko timbulnya goresan di piringan hitam tersebut.

Baru Dibuka

Lumiere Kitchen & Wardrobe

Jl. Kp. Dongkol, Tangerang, Banten, 15320

Buka pukul 10:00 - 18:00 Buka

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Home > Blog > Community > 6 Tips Merawat Piringan Hitam yang Baik dan Benar

6 Tips Merawat Piringan Hitam yang Baik dan Benar

05 June 2022 15:24 WIB
Piringan Hitam

Perkembangan teknologi saat ini memberikan berbagai kemudahan bagi para penggunanya. Seperti kecanggihan smartphone dengan berbagai fitur dan aplikasinya semakin membuka akses tanpa batas dalam menikmati berbagai musik. Namun, seiring berjalannya tren yang bergulir, ternyata menikmati alunan lagu dengan piringan hitam (Vinyl) masih bisa menjadi pilihan yang menarik dan memiliki nilai tersendiri bagi penggemarnya.

Tanpa batasan umur, piringan hitam juga semakin digemari anak muda di tengah rilisan fisik berupa kaset pita dan CD.

Kembalinya tren mengoleksi piringan hitam, sudah sewajibnya sejalan dengan pengetahuan bagaimana cara merawat piringan hitam yang baik dan benar. Mengapa penting memahami bagaimana cara merawat piringan hitam? Sebab piringan hitam merupakan barang yang sangat rentan terhadap kerusakan.

Hal ini penting untuk dipahami dengan tujuan agar lagu yang diputar masih bisa dinikmati tanpa kendala. Jika salah dalam cara merawat piringan hitam, justru akan berpengaruh besar terhadap kualitas lagu yang diputar.

Diluar tujuan cara merawat piringan hitam agar menjaga kualitas suaranya, saat ini pringan hitam juga sudah menjadi sebuah kolekasi yang beberapa di antaranya bahkan bisa memiliki harga yang sangat mahal, terutama jika itu piringan hitam milik musisi-musisi terkenal.

Merangkum dari berbagai sumber, bagaimana cara merawat piringan hitam yang tepat?

1. Bersihkan dengan kain yang berbahan halus dan lembut

Membersihkan piringan hitam harus menggunakan kain halus dan lembut. (Unsplash/Priscilla du Preez)

Bersihkan piringan hitam menggunakan kain halus atau lembut. Cara ini juga efektif untuk membersihkan jamur yang mungkin terdapat di piringan hitam. Selain itu, penggunaan kain lembut ini berfungsi untuk mencegah timbulnya goresan pada permukaan piringan hitam.

Sebab goresan-goresan yang terlalu berlebihan pada piringan hitam cukup mengganggu dan bisa memengaruhi kualitas dari lagu yang terdapat di dalam piringan hitam tersebut. Selain hanya menggunakan kain yang lembut, Anda bisa membasahi kain tresebut dengan sedikit air, agar debu yang menempel dapat hilang.

Baca Juga : Aplikasi Streaming Musik Selain Spotify yang Bisa Kamu Coba

Atau bisa menggunakan bantuan dari cairan pembersih piringan hitam yang banyak dijual di pasaran, dan bisa juga membuat cairan pembersih piringan hitam sendiri dengan bahan campuran yang terdiri dari air putih, alkohol isopropyl, dan beberapa tetes deterjen. Tapi pastikan deterjen yang digunakan tidak memiliki kandungan pewarna atau pewangi.

2. Jangan sembarang memegang piringan hitam

Peganglah piringan hitam pada sisi luarnya. (Unsplash/Emily Rudolph)

Berhati-hati saat memegang piringan hitam, hal ini untuk menjaga piringan hitam agar tetap bersih dan tidak meninggalkan noda. Usahakan memegang area pinggirnya saja atau bagian dalam yang ditempel dengan label yang berada di tengah piringan hitam.

Selain itu, bisa juga menggunakan bantuan sarung tangan kain yang bersih untuk memegang piringan hitam tersebut agar terhindar dari kotoran yang bisa menempel.

3. Simpan di rak khusus

Rak khusus piringan hitam dinilai lebih aman karena ukurannya yang sudah sesuai. (Unsplash/Jurian Kersten)

Sediakan rak khusus untuk menyimpan piringan hitam. Sadar atau tidak, cara ini akan sangat berguna untuk memberikan rongga antar piringan. Di sisi lain sirkulasi udara pada piringan hitam dapat terjaga dan akan menghindarkan piringan hitam dari lembab, debu dan jamur. Tentunya untuk menghindari rusak atau patah karena terinjak atau tertekan secara tidak sengaja.

Baca Juga : 5 Genre Musik yang Paling Digemari Generasi Milenial

4. Simpan di tempat sejuk

Jangan menyimpan piringan hitam di tempat yang tersinari matahari langsung. (Unsplash/Dane Deaner)

Piringan hitam sangat rentan dihinggapi jamur. Itulah mengapa udara lembap menjadi salah satu musuh utama piringan hitam.

Maka dari itu, pastikan ketika akan menyimpan piringan hitam dalam waktu lama, atau hanya sekadar memiliki piringan hitam dan akan memajangnya, usahakan hindari tempat-tempat yang lembap. Letakkan piringan hitam di lokasi yang sejuk dan kering.

5. Sisipkan silica gel

Silica gel bisa mengurangi risiko tumbuhnya jamur pada piringan hitam. (Foto : Istimewa)

Perhatikan kondisi tempat penyimpanan piringan hitam, maka sangat disarankan untuk menambahkan silica gel yang diletakkan di sekitar piringan hitam. Cara ini berfungsi untuk mencegah timbulnya kelembapan yang berlebihan. Sebab silica gel akan menyerap udara lembap dan bisa menekan risiko tumbuhnya jamur.

Baca Juga : Alunan Musik yang Buat Kamu Makin Produktif

6. Pastikan memutar piringan hitam dengan benar

Pastikan memutar piringan hitam dengan benar agar jarum turntable manual tidak merusak piringan hitam. (Unsplash/Eric Murray)

Saat ingin memasang piringan hitam ke turntable pastikan tangan benar-benar stabil dan pasang piringan hitam secara perlahan. Cara merawat piringan hitam ini sangat penting jika ingin memutar piringan hitam dengan turntable manual yang menggunakan jarum di atas piringan hitam. Sebab, jika tidak hati-hati akan menggores piringan hitam secara tidak sengaja.

Sedangkan saat akan mengangkatnya, tunggu terlebih dahulu sampai piringan hitamnya benar-benar berhenti. Kemudian baru angkat jarum untuk mengurangi risiko timbulnya goresan di piringan hitam tersebut.

Baru Dibuka

Lumiere Kitchen & Wardrobe

Jl. Kp. Dongkol, Tangerang, Banten, 15320

Buka pukul 10:00 - 18:00 Buka

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!