SHARE
Home > News > News > Ada Ritual Adat, Wisatawan Dilarang Berkunjung ke Baduy Selama Tiga Bulan

Ada Ritual Adat, Wisatawan Dilarang Berkunjung ke Baduy Selama Tiga Bulan

06 February 2019 21:33 WIB Tangerang News

Pemerintah Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, telah menerbitkan surat pemberitahuan terkait larangan kunjungan wisatawan ke wisata Baduy selama tiga bulan ke depan.

Surat dengan nomor 145/13-Ds.Kan-II/2019 memberitahukan berdasarkan keputusan Tangtu Tilu Jaro Tujuh Lembaga Adat Desa Kanekes (Baduy) terhitung sejak Selasa, 5 Februari 2019 hingga Mei 2019, wisatawan dilarang berkunjung ke wilayah Baduy dengan tujuan Kampung Cibeo, Cikartawana, dan Cikeusik. Hal ini disebabkan karena adanya bulan Kawalu atau bulan larangan.

Surat yang ditandatangani oleh Kepala Desa Kanekes Saija ini juga menyebutkan, larangan berlaku bagi seluruh wisatawan kecuali tamu Pemerintah/Dinas yang diizinkan hanya 1-10 orang, tamu pribadi/jiarah diizikan hanya 1-5 orang dan tamu wisatawan diizinkan untuk melakukan kunjungan ke wisata Baduy Luar.

Plt Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lebak, Imam Rismahayadi menjelaskan, pemberitahuan mengenai bulan Kawalu Larangan yang diterapkan setiap tahun. "Ini sudah rutin setiap tahun, karena memang sudah menjadi adat budaya. Kami yakin bahwa wisatawan juga sudah mengetahui ritual Kawalu yang tidak bisa diganggu," ujar Imam dikutip dari BantenHits, Rabu (6/2/2019).

Larangan kunjungan ini hanya berlaku untuk wilayah Baduy Dalam, sedangkan untuk wilayah Baduy Luar tetap diperbolehkan ada kunjungan.

"Wilayah Baduy Luar tetap normal bisa dikunjungi, ini juga tidak berpengaruh terhadap target kunjungan wisatawan ke Lebak," jelasnya.

Soffi Amira P.
[email protected]

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Home > Blog > News > Ada Ritual Adat, Wisatawan Dilarang Berkunjung ke Baduy Selama Tiga Bulan

Ada Ritual Adat, Wisatawan Dilarang Berkunjung ke Baduy Selama Tiga Bulan

06 February 2019 21:33 WIB
Tangerang News

Pemerintah Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, telah menerbitkan surat pemberitahuan terkait larangan kunjungan wisatawan ke wisata Baduy selama tiga bulan ke depan.

Surat dengan nomor 145/13-Ds.Kan-II/2019 memberitahukan berdasarkan keputusan Tangtu Tilu Jaro Tujuh Lembaga Adat Desa Kanekes (Baduy) terhitung sejak Selasa, 5 Februari 2019 hingga Mei 2019, wisatawan dilarang berkunjung ke wilayah Baduy dengan tujuan Kampung Cibeo, Cikartawana, dan Cikeusik. Hal ini disebabkan karena adanya bulan Kawalu atau bulan larangan.

Surat yang ditandatangani oleh Kepala Desa Kanekes Saija ini juga menyebutkan, larangan berlaku bagi seluruh wisatawan kecuali tamu Pemerintah/Dinas yang diizinkan hanya 1-10 orang, tamu pribadi/jiarah diizikan hanya 1-5 orang dan tamu wisatawan diizinkan untuk melakukan kunjungan ke wisata Baduy Luar.

Plt Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lebak, Imam Rismahayadi menjelaskan, pemberitahuan mengenai bulan Kawalu Larangan yang diterapkan setiap tahun. "Ini sudah rutin setiap tahun, karena memang sudah menjadi adat budaya. Kami yakin bahwa wisatawan juga sudah mengetahui ritual Kawalu yang tidak bisa diganggu," ujar Imam dikutip dari BantenHits, Rabu (6/2/2019).

Larangan kunjungan ini hanya berlaku untuk wilayah Baduy Dalam, sedangkan untuk wilayah Baduy Luar tetap diperbolehkan ada kunjungan.

"Wilayah Baduy Luar tetap normal bisa dikunjungi, ini juga tidak berpengaruh terhadap target kunjungan wisatawan ke Lebak," jelasnya.

Soffi Amira P.
[email protected]
Baru Dibuka

Lumiere Kitchen & Wardrobe

Jl. Kp. Dongkol, Tangerang, Banten, 15320

Buka pukul 10:00 - 18:00 Tutup

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!