SHARE
Home > News > Features > Dark Chocolate, Resep Waras Anti Cemas di Tengah Pandemi COVID-19
Dark Chocolate, Resep Waras Anticemas di Tengah Pandemi COVID-19

Dark Chocolate, Resep Waras Anti Cemas di Tengah Pandemi COVID-19

13 October 2020 16:32 WIB Serpong Tips COVID-19 lifestyle Features

Pandemi membuat sekian banyak aspek kehidupan menjadi berubah, mulai dari kehilangan pekerjaan, bisnis yang mandek, terjangkit COVID-19, kerja di rumah, dan isu tolak Omnibus Law yang membuat kericuhan. Kegiatan yang tadinya dilakukan di luar rumah pun kini harus dilakukan dari rumah dan membuat kamu menjadi cemas.

Jika tidak ditangani dengan baik, kondisi tersebut bisa membuat stabilitas emosimu menjadi buruk. Nah, ada cara asyik biar kamu tetap waras meski stres di tengah pandemi, yaitu mengonsumsi cokelat hitam atau dark chocolate.

Baca juga: Mau Lari saat Pandemi? Simak Dulu Tips Aman Ini!

Dark chocolate ternyata punya segudang manfaat yang mampu mengontrol metabolisme hormon stres. Kali ini, Side.id akan membagikan manfaat dark chocolate supaya tetap waras di tengah pandemi COVID-19:

1. Menurunkan Risiko Depresi

Cokelat hitam mampu membantu meredakan stres dan mengurangi risiko depresi
Cokelat hitam mampu membantu meredakan stres dan mengurangi risiko depresi. (Pexels/Just Name)

Cokelat hitam nyatanya mampu membantu menurunkan risiko depresi atau meredakan stres. Kamu bisa mengonsumsi cokelat hitam secara rutin setiap hari selama dua minggu, lalu cokelat hitam produksi hormon stres sehingga stres bisa teratasi.

Manfaat dark chocolate adalah dapat meningkatkan suasana hati (mood) dan menurunkan risiko depresi. Selain itu, cokelat hitam juga mampu menjaga fungsi otak dengan mempertahankan fungsi kognitif dan daya ingat, sehingga risiko terkena pikun pun menurun.

2. Melindungi Tubuh dari Paparan Radikal Bebas

Kadar antioksidan dalam cokelat hitam dapat melindungi tubuh dari paparan radikal bebas
Kadar antioksidan dalam cokelat hitam dapat melindungi tubuh dari paparan radikal bebas. (Pexels/CDC)

Sejumlah penelitian medis menunjukkan, bahwa tanaman kakao merupakan tumbuhan yang memiliki kandungan zat antioksidan. Seperti yang diketahui, antioksidan berfungsi untuk melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel dalam tubuh.

Bahkan, kandungan antioksidan pada cokelat hitam lebih besar ketimbang buah-buahan, seperti bluberi dan lainnya.

Baca juga: Perbedaan Pneumonia Biasa dan Pneumonia Akibat COVID-19

Jika kamu mengonsumsi makanan yang mengandung zat antioksidan, maka tubuh akan terlindungi dari paparan radikal bebas, sehingga kesehatan pun dapat terjaga.

3. Membantu Menurunkan Berat Badan

Cokelat hitam juga mampu mengendalikan nafsu makan
Cokelat hitam juga mampu mengendalikan nafsu makan bagi yang sedang diet. (Pexels/Pixabay)

Buat kamu yang lagi diet, maka bisa mengonsumsi cokelat hitam untuk menurunkan berat badan. Penelitian juga menunjukkan, bahwa cokelat hitam dapat mengendalikan nafsu makan dan mencegah kenaikan kadar gula darah dan insulin dalam tubuh.

Dark chocolate juga mampu mencegah penyakit diabetes. Namun, pastikan kamu mengonsumsi cokelat hitam dan bukan cokelat yang kaya gula dan susu. Hal itu dikarenakan dapat meningkatkan kadar gula darah di dalam tubuh.

4. Mengurangi Tekanan Darah dan Risiko Penyakit Jantung

Cokelat hitam bisa mencegah terjadinya penyumbatan pembuluh darah yang memicu serangan jantung
Cokelat hitam bisa mencegah terjadinya penyumbatan pembuluh darah yang memicu serangan jantung. (Pexels/freestocks.org)

Cokelat hitam juga mampu menurunkan risiko penyakit jantung dan menurunkan tekanan darah. Hal tersebut disebabkan oleh kandungan antioksidan dan kalium dalam cokelat yang membantu menjaga tekanan darah tetap normal.

Kandungan nutrisi dan antioksidan dalam cokelat hitam juga diklaim dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan mencegah terjadinya penyumbatan pembuluh darah yang memicu terjadinya serangan jantung dan stroke.

Meski cokelat hitam memiliki banyak manfaat, pastikan kamu telah membeli cokelat hitam yang tepat, yaitu tidak mengandung lemak trans, susu, gula, dan perasa buatan. Selain itu, cokelat hitam yang bagus juga terbuat dari 70% kakao, kemudian tidak melalui proses alkalisasi atau penambahan bahan alkali dalam proses pengolahannya.

Supaya tidak salah membeli cokelat hitam, kamu bisa memilih produk yang berlabel organik. Untuk menambah nutrisi, kamu juga bisa membeli cokelat hitam dengan tambahan kacang almond atau kacang mete. (Andrew)

Baca juga: Musim Hujan Telah Tiba, Ini Tips Jaga Kesehatan Supaya Tetap Fit

Soffi Amira P.
[email protected]

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Home > Blog > Features > Dark Chocolate, Resep Waras Anti Cemas di Tengah Pandemi COVID-19

Dark Chocolate, Resep Waras Anti Cemas di Tengah Pandemi COVID-19

13 October 2020 16:32 WIB
Serpong Tips COVID-19 lifestyle Features

Pandemi membuat sekian banyak aspek kehidupan menjadi berubah, mulai dari kehilangan pekerjaan, bisnis yang mandek, terjangkit COVID-19, kerja di rumah, dan isu tolak Omnibus Law yang membuat kericuhan. Kegiatan yang tadinya dilakukan di luar rumah pun kini harus dilakukan dari rumah dan membuat kamu menjadi cemas.

Jika tidak ditangani dengan baik, kondisi tersebut bisa membuat stabilitas emosimu menjadi buruk. Nah, ada cara asyik biar kamu tetap waras meski stres di tengah pandemi, yaitu mengonsumsi cokelat hitam atau dark chocolate.

Baca juga: Mau Lari saat Pandemi? Simak Dulu Tips Aman Ini!

Dark chocolate ternyata punya segudang manfaat yang mampu mengontrol metabolisme hormon stres. Kali ini, Side.id akan membagikan manfaat dark chocolate supaya tetap waras di tengah pandemi COVID-19:

1. Menurunkan Risiko Depresi

Cokelat hitam mampu membantu meredakan stres dan mengurangi risiko depresi
Cokelat hitam mampu membantu meredakan stres dan mengurangi risiko depresi. (Pexels/Just Name)

Cokelat hitam nyatanya mampu membantu menurunkan risiko depresi atau meredakan stres. Kamu bisa mengonsumsi cokelat hitam secara rutin setiap hari selama dua minggu, lalu cokelat hitam produksi hormon stres sehingga stres bisa teratasi.

Manfaat dark chocolate adalah dapat meningkatkan suasana hati (mood) dan menurunkan risiko depresi. Selain itu, cokelat hitam juga mampu menjaga fungsi otak dengan mempertahankan fungsi kognitif dan daya ingat, sehingga risiko terkena pikun pun menurun.

2. Melindungi Tubuh dari Paparan Radikal Bebas

Kadar antioksidan dalam cokelat hitam dapat melindungi tubuh dari paparan radikal bebas
Kadar antioksidan dalam cokelat hitam dapat melindungi tubuh dari paparan radikal bebas. (Pexels/CDC)

Sejumlah penelitian medis menunjukkan, bahwa tanaman kakao merupakan tumbuhan yang memiliki kandungan zat antioksidan. Seperti yang diketahui, antioksidan berfungsi untuk melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel dalam tubuh.

Bahkan, kandungan antioksidan pada cokelat hitam lebih besar ketimbang buah-buahan, seperti bluberi dan lainnya.

Baca juga: Perbedaan Pneumonia Biasa dan Pneumonia Akibat COVID-19

Jika kamu mengonsumsi makanan yang mengandung zat antioksidan, maka tubuh akan terlindungi dari paparan radikal bebas, sehingga kesehatan pun dapat terjaga.

3. Membantu Menurunkan Berat Badan

Cokelat hitam juga mampu mengendalikan nafsu makan
Cokelat hitam juga mampu mengendalikan nafsu makan bagi yang sedang diet. (Pexels/Pixabay)

Buat kamu yang lagi diet, maka bisa mengonsumsi cokelat hitam untuk menurunkan berat badan. Penelitian juga menunjukkan, bahwa cokelat hitam dapat mengendalikan nafsu makan dan mencegah kenaikan kadar gula darah dan insulin dalam tubuh.

Dark chocolate juga mampu mencegah penyakit diabetes. Namun, pastikan kamu mengonsumsi cokelat hitam dan bukan cokelat yang kaya gula dan susu. Hal itu dikarenakan dapat meningkatkan kadar gula darah di dalam tubuh.

4. Mengurangi Tekanan Darah dan Risiko Penyakit Jantung

Cokelat hitam bisa mencegah terjadinya penyumbatan pembuluh darah yang memicu serangan jantung
Cokelat hitam bisa mencegah terjadinya penyumbatan pembuluh darah yang memicu serangan jantung. (Pexels/freestocks.org)

Cokelat hitam juga mampu menurunkan risiko penyakit jantung dan menurunkan tekanan darah. Hal tersebut disebabkan oleh kandungan antioksidan dan kalium dalam cokelat yang membantu menjaga tekanan darah tetap normal.

Kandungan nutrisi dan antioksidan dalam cokelat hitam juga diklaim dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan mencegah terjadinya penyumbatan pembuluh darah yang memicu terjadinya serangan jantung dan stroke.

Meski cokelat hitam memiliki banyak manfaat, pastikan kamu telah membeli cokelat hitam yang tepat, yaitu tidak mengandung lemak trans, susu, gula, dan perasa buatan. Selain itu, cokelat hitam yang bagus juga terbuat dari 70% kakao, kemudian tidak melalui proses alkalisasi atau penambahan bahan alkali dalam proses pengolahannya.

Supaya tidak salah membeli cokelat hitam, kamu bisa memilih produk yang berlabel organik. Untuk menambah nutrisi, kamu juga bisa membeli cokelat hitam dengan tambahan kacang almond atau kacang mete. (Andrew)

Baca juga: Musim Hujan Telah Tiba, Ini Tips Jaga Kesehatan Supaya Tetap Fit

Soffi Amira P.
[email protected]
Baru Dibuka

Glory Petshop - Alam Sutera

, Tangerang, Banten, 15143

Buka pukul 09:30 - 21:00 Segera Tutup

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!