Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menjelaskan selain mengurangi masalah Sumber Daya Manusia (SDM), pengembangan aplikasi yang ada bertujuan untuk mengikuti perkembangan teknologi yang semakin maju.

“Itu kaitan dengan perkembangan teknologi seperti Android ada (OS) Nougat, itu kan ada perkembangan terus. Kalau tidak ikut nanti ketinggalan,” kata Kabid Pengembangan Aplikasi Manajemen Pemerintahan Diskominfo Kota Tangerang, Adi Zulkfili dikutip dari Tangerang News.

Art by Freepik

Hingga tahun 2018 ini, ada 174 aplikasi yang sudah dibuat oleh Diskominfo Kota Tangerang untuk memudahkan kinerja organisasi. Selain itu, pengembangan ini agar keamanan aplikasi terjamin, sehingga tidak disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

“Alasan lain kaitan sama masalah keamanan supaya tidak gampang di-hack,” ujarnya. Perencanaan pembangunan juga terus diubah, sehingga aplikasi tersebut dibuat khusus untuk aktivitas pemerintahan dan pelayanan publik harus sinkronisasi.

“Karena juga ada perubahan peraturan. Contoh peraturan rencana pembangunan daerah, otomatis sistem kita harus mengikuti sistem perencanaan daerahnya,” tambahnya.