SHARE
Home > News > News > Kemenkes Akan Luncurkan Aplikasi Farma Plus untuk Cek Ketersediaan Obat Covid-19

Kemenkes Akan Luncurkan Aplikasi Farma Plus untuk Cek Ketersediaan Obat Covid-19

11 July 2021 10:50 WIB Farma Plus

Kementerian Kesehatan bersama Kementerian BUMN, bekerjasama dengan Biofarma-Kimia Farma baru saja meluncurkan aplikasi Farma Plus untuk mengecek ketersediaan obat terapi Covid-19. Aplikasi ini akan dikembangkan dengan jejaring apotek sampai ke seluruh Indonesia. (https://farmaplus.kemkes.go.id).

Aplikasi Farma Plus membantu masyarakat untuk mengetahui secara langsung ketersediaan obat di 4.444 apotek Kimia Farma di seluruh Indonesia beserta peta lokasi, dan dilengkapi dengan data 839.500 obat yang tersedia.

“Kemenkes telah membuat satu aplikasi yang disebut Farma Plus di mana ketersediaan obat di apotek dapat diakses masyarakat,” kata Pelaksana tugas Dirjen Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes, Arianti Anaya dalam konferensi pers, Sabtu, (10/07/2021).

Menurut Arianti, aplikasi ini sangat mudah diakses dan selalu update perharinya.

"Contohnya, azythromycin ada di apotik Kimia Farma, nanti apotik Kimia Farma-nya juga bisa diakses ini di daerah mana apotik Kimia Farmanya, Farma Plus ini jejaringnya sampai ke seluruh Indonesia," ujar Arianti.

Baca Juga : Telemedicine dan Telehealth, Wujud Solusi Pelayanan Kedokteran Masa Kini

Data ketersediaan obat pada aplikasi Farma Plus. (Farma Plus)

Data stok obat terbaru Farma Plus pada Minggu (11/07/2021) menunjukkan stok obat pada Sabtu (10/07/2021) hingga pukul 07.00 WIB. Dari data tersebut terlihat obat-obatan seperti Azithromycin, Favipiravir, Ivermectin, dan Oseltamivir memiliki stoknya yang relatif banyak. Yakni ada 100 ribu hingga 300 ribuan. Sedangkan obat Remdesivir dan Tocilizumab stoknya sangat sedikit.

Baca Juga : Lokasi Vaksinasi COVID-19 di Tangerang Selatan yang Masih Tersedia

Menurut Arianti, para pencari obat bisa dengan mudah memilih jenis obat, lalu menyesuaikan dengan provinsi dan kabupaten/kota tempat tinggalnya. Misalnya, masyarakat dapat melihat stok obat Azithromycin, aplikasi ini bisa menunjukkan lokasi apotek yang berdasarkan ketersediaan obat tersebut.

“Semua obat terapi COVID-19 harus dibeli dengan menggunakan resep dokter. Sebab, obat untuk terapi Covid-19 mempunyai risiko jika digunakan tidak sesuai resep dokter. Malah bisa berisiko akan menjadi racun dan bukan malah mengobati,” tambahnya.

Selain itu, untuk memenuhi kebutuhan obat yang semakin meningkat seiring dengan lonjakan kasus Covid-19, pemerintah telah mendorong seluruh industri farmasi baik swasta maupun BUMN untuk meningkatkan kapasitas produksinya, termasuk mempercepat proses importasi obat.

Baru Dibuka

Lumiere Kitchen & Wardrobe

Jl. Kp. Dongkol, Tangerang, Banten, 15320

Buka pukul 10:00 - 18:00 Tutup

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Home > Blog > News > Kemenkes Akan Luncurkan Aplikasi Farma Plus untuk Cek Ketersediaan Obat Covid-19

Kemenkes Akan Luncurkan Aplikasi Farma Plus untuk Cek Ketersediaan Obat Covid-19

11 July 2021 10:50 WIB
Farma Plus

Kementerian Kesehatan bersama Kementerian BUMN, bekerjasama dengan Biofarma-Kimia Farma baru saja meluncurkan aplikasi Farma Plus untuk mengecek ketersediaan obat terapi Covid-19. Aplikasi ini akan dikembangkan dengan jejaring apotek sampai ke seluruh Indonesia. (https://farmaplus.kemkes.go.id).

Aplikasi Farma Plus membantu masyarakat untuk mengetahui secara langsung ketersediaan obat di 4.444 apotek Kimia Farma di seluruh Indonesia beserta peta lokasi, dan dilengkapi dengan data 839.500 obat yang tersedia.

“Kemenkes telah membuat satu aplikasi yang disebut Farma Plus di mana ketersediaan obat di apotek dapat diakses masyarakat,” kata Pelaksana tugas Dirjen Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes, Arianti Anaya dalam konferensi pers, Sabtu, (10/07/2021).

Menurut Arianti, aplikasi ini sangat mudah diakses dan selalu update perharinya.

"Contohnya, azythromycin ada di apotik Kimia Farma, nanti apotik Kimia Farma-nya juga bisa diakses ini di daerah mana apotik Kimia Farmanya, Farma Plus ini jejaringnya sampai ke seluruh Indonesia," ujar Arianti.

Baca Juga : Telemedicine dan Telehealth, Wujud Solusi Pelayanan Kedokteran Masa Kini

Data ketersediaan obat pada aplikasi Farma Plus. (Farma Plus)

Data stok obat terbaru Farma Plus pada Minggu (11/07/2021) menunjukkan stok obat pada Sabtu (10/07/2021) hingga pukul 07.00 WIB. Dari data tersebut terlihat obat-obatan seperti Azithromycin, Favipiravir, Ivermectin, dan Oseltamivir memiliki stoknya yang relatif banyak. Yakni ada 100 ribu hingga 300 ribuan. Sedangkan obat Remdesivir dan Tocilizumab stoknya sangat sedikit.

Baca Juga : Lokasi Vaksinasi COVID-19 di Tangerang Selatan yang Masih Tersedia

Menurut Arianti, para pencari obat bisa dengan mudah memilih jenis obat, lalu menyesuaikan dengan provinsi dan kabupaten/kota tempat tinggalnya. Misalnya, masyarakat dapat melihat stok obat Azithromycin, aplikasi ini bisa menunjukkan lokasi apotek yang berdasarkan ketersediaan obat tersebut.

“Semua obat terapi COVID-19 harus dibeli dengan menggunakan resep dokter. Sebab, obat untuk terapi Covid-19 mempunyai risiko jika digunakan tidak sesuai resep dokter. Malah bisa berisiko akan menjadi racun dan bukan malah mengobati,” tambahnya.

Selain itu, untuk memenuhi kebutuhan obat yang semakin meningkat seiring dengan lonjakan kasus Covid-19, pemerintah telah mendorong seluruh industri farmasi baik swasta maupun BUMN untuk meningkatkan kapasitas produksinya, termasuk mempercepat proses importasi obat.

Baru Dibuka

Lumiere Kitchen & Wardrobe

Jl. Kp. Dongkol, Tangerang, Banten, 15320

Buka pukul 10:00 - 18:00 Tutup

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!