SHARE
Home > News > News > Pemkot Tangerang Upayakan Penanganan Banjir Melalui Sungai Hingga Drainase

Pemkot Tangerang Upayakan Penanganan Banjir Melalui Sungai Hingga Drainase

09 October 2022 10:38 WIB Tangerang

Pemerintah Kota Tangerang Selatan berupaya memperkecil titik banjir dengan memperbaiki sejumlah drainase di wilayah tersebut. Selain itu, pengerukan kali juga dilakukan.

"Pengendalian banjir yang pasti yang sedang kita kerjakan saat ini adalah pengerukan seluruh sungai, kali, sampai drainase itu sedang kita lakukan tahun 2022 dan akan kita lanjutkan di tahun 2023 yang akan datang," ujar Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie kepada wartawan, Minggu (9/10/2022).

Melansir Liputan6, berbagai upaya tersebut dilakukan agar daya tampung air kali sungai menjadi lebih besar. Selain hal itu, pihaknya juga meminta pihak swasta baik pengelola tol, kawasan perumahan untuk meningkatkan tempat penampungan air.

Baca Juga: Tol BSD KM 8 Rentan Banjir, Pakar Berikan Saran Penting

Ilustrasi banjir. (Unsplash/Misbahul Aulia)

"Yang kedua kita lakukan koordinasi secara ketat dengan pihak ketiga yang melakukan pembangunan dengan pihak tol, dengan pihak pengembang dan sebagainya. Tentu untuk tidak diabaikan mengenai pembangunan bukan hanya drainase saja," kata Benyamin.

Benyamin juga menjelaskan, pekerjaan pengerukan sedimentasi kali dan sungai serta perbaikan saluran drainase saat ini belum bisa dilakukan dengan maksimal, dikarenakan kondisi cuaca yang menghambat pekerjaan pelaksanaan proyek-proyek tersebut.

Baca Juga: Tol Bintaro-Serpong Langganan Banjir, Ini Penyebabnya

"Hanya saja kebetulan ketika sedang dibangun sekarang musim hujan juga. Sebab, tendernya baru kemarin selesai dan jadinya balap-balapan dengan penyelesaian pembangunan fisik dengan musim hujan," ungkapnya.

Musim hujan yang melanda wilayah Tangerang dalam sepekan terakhir, berdampak terhadap beberapa wilayah. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang mencatat, setidaknya ada tujuh wilayah rawan banjir.

"Daerah seperti Kelapa Dua, Curug, Tigaraksa, Pasar Kemis, Teluknaga, Kosambi, Pakuhaji," ujar Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang Abdul Munir, Jumat, (7/10/2022).

Baca Juga: Tol Jakarta-Tangerang Diperbaiki, Ini Titik Lokasinya

Daerah tersebut seringkali banjir dikarenakan luapan sungai dan drainase yang buruk. Sementara, sempat terendam pada Kamis sore, 6 Oktober 2022, akhirnya ruas tol BSD atau tepatnya Pondok Aren - Serpong, sudah bisa dilalui kendaraan.

Pasalnya, luapan sungai yang berada di pinggir tol tersebut membuat akses tol terendam hingga ketinggian 60 sampai 70 cm.


Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Home > Blog > News > Pemkot Tangerang Upayakan Penanganan Banjir Melalui Sungai Hingga Drainase

Pemkot Tangerang Upayakan Penanganan Banjir Melalui Sungai Hingga Drainase

09 October 2022 10:38 WIB
Tangerang

Pemerintah Kota Tangerang Selatan berupaya memperkecil titik banjir dengan memperbaiki sejumlah drainase di wilayah tersebut. Selain itu, pengerukan kali juga dilakukan.

"Pengendalian banjir yang pasti yang sedang kita kerjakan saat ini adalah pengerukan seluruh sungai, kali, sampai drainase itu sedang kita lakukan tahun 2022 dan akan kita lanjutkan di tahun 2023 yang akan datang," ujar Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie kepada wartawan, Minggu (9/10/2022).

Melansir Liputan6, berbagai upaya tersebut dilakukan agar daya tampung air kali sungai menjadi lebih besar. Selain hal itu, pihaknya juga meminta pihak swasta baik pengelola tol, kawasan perumahan untuk meningkatkan tempat penampungan air.

Baca Juga: Tol BSD KM 8 Rentan Banjir, Pakar Berikan Saran Penting

Ilustrasi banjir. (Unsplash/Misbahul Aulia)

"Yang kedua kita lakukan koordinasi secara ketat dengan pihak ketiga yang melakukan pembangunan dengan pihak tol, dengan pihak pengembang dan sebagainya. Tentu untuk tidak diabaikan mengenai pembangunan bukan hanya drainase saja," kata Benyamin.

Benyamin juga menjelaskan, pekerjaan pengerukan sedimentasi kali dan sungai serta perbaikan saluran drainase saat ini belum bisa dilakukan dengan maksimal, dikarenakan kondisi cuaca yang menghambat pekerjaan pelaksanaan proyek-proyek tersebut.

Baca Juga: Tol Bintaro-Serpong Langganan Banjir, Ini Penyebabnya

"Hanya saja kebetulan ketika sedang dibangun sekarang musim hujan juga. Sebab, tendernya baru kemarin selesai dan jadinya balap-balapan dengan penyelesaian pembangunan fisik dengan musim hujan," ungkapnya.

Musim hujan yang melanda wilayah Tangerang dalam sepekan terakhir, berdampak terhadap beberapa wilayah. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang mencatat, setidaknya ada tujuh wilayah rawan banjir.

"Daerah seperti Kelapa Dua, Curug, Tigaraksa, Pasar Kemis, Teluknaga, Kosambi, Pakuhaji," ujar Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang Abdul Munir, Jumat, (7/10/2022).

Baca Juga: Tol Jakarta-Tangerang Diperbaiki, Ini Titik Lokasinya

Daerah tersebut seringkali banjir dikarenakan luapan sungai dan drainase yang buruk. Sementara, sempat terendam pada Kamis sore, 6 Oktober 2022, akhirnya ruas tol BSD atau tepatnya Pondok Aren - Serpong, sudah bisa dilalui kendaraan.

Pasalnya, luapan sungai yang berada di pinggir tol tersebut membuat akses tol terendam hingga ketinggian 60 sampai 70 cm.

Baru Dibuka

Lumiere Kitchen & Wardrobe

Jl. Kp. Dongkol, Tangerang, Banten, 15320

Buka pukul 10:00 - 18:00 Tutup

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!