SHARE
Home > News > Explore > Sejak H+2 Lebaran, Kawasan Kuliner Pasar Lama Tangerang Dipadati Pengunjung

Sejak H+2 Lebaran, Kawasan Kuliner Pasar Lama Tangerang Dipadati Pengunjung

05 May 2022 19:05 WIB FNB Tangerang

Lebaran merupakan kesempatan terbaik untuk berkumpul bersama keluarga. Selain saling berkunjung ke rumah sanak saudara, biasanya lebaran dimanfaatkan juga sebagai momen berlibur bagi sebagian masyarakat.

Libur lebaran 2022 yang diberikan pemerintah saat ini cukup panjang, tentunya sangat dimanfaatkan masyarakat untuk beerkunjung ke beberapa tempat wisata. Salah satunya, pusat jajanan yang menjadi ikon Kota Tangerang, yakni Pasar Lama.

Terlihat dari padatnya pengunjung di lokasi pusat kuliner pasar lama, banyak masyarakat yang memilih untuk mencicipi berbagai sajian kuliner khas Kota Tangerang, ataupun yang lainnya.

Fikri, salah satu pengunjung asal Tigaraksa mengatakan, di hari kedua lebaran Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, ia memilih untuk mengunjungi Pasar Lama, lantaran sudah bosan dengan kudapan khas lebaran.

Pasar Lama Tangerang. (Foto : Rifki Kurniawan)

"Pas hari pertama, sudah puas makan santen atau kudapan khas lebaran, jadi bosen aja. Nah, di lebaran kedua ini, mau berburu kuliner selain kudapan lebaran," katanya, dikutip dari Liputan6. Dimana, ia dan sang kakak memilih untuk mencicipi makanan khas Jepang, yakni ramen.

"Pengen makan yang gurih atau kuah gitu, yaudah kesini aja, makan ramen, sekalian jajan yang lain," ujarnya.

Namun memang, tidak hanya warga Tangerang yang memenuhi lokasi kuliner, tapi banyak juga warga yang berasal dari daerah lain yang sengaja datang ke Pasar Lama, untuk merasakan jajanan yang disajikan di lokasi itu. Seperti Merry, warga asal Yogyakarta, yang tengah berlibur di rumah saudaranya kawasan Tangerang. Ia memilih untuk ke Pasar Lama Tangerang, karena memang menjadi ikon wilayah Seribu Jasa itu.

Baca Juga : Dimsum Tuan Jie Tawarkan Menu Dimsum Halal dengan Harga Terjangkau

"Kebetulan lagi mudik ke Tangerang, terus iseng nyari diinternet lokasi wisata, ya salah satunya Pasar Lama, jadi langsung aja ajak saudara kesini," ungkapnya.

Meski dipadati pengunjung, masyarakat untungnya masih sadar akan protokol kesehatan, mengingat saat ini pemerintah masih menerapkan status pandemi COVID-19. Dimana, masyarakat tetap menggunakan masker meski memang kondisi lokasi kuliner cukup padat atau tanpa jarak.

7 Rekomendasi Jajanan Pasar Lama yang Patut Dicoba

1. Sate Gurita Si Endut

Sate Gurita Si Endut. (Foto : IG @sategurita.siendut)

Penggemar makanan seafood, mengunjungi Pasar Lama Tangerang rasanya kurang lengkap jika tak mencoba Sate gurita si Endut.

Menyediakan berbagai jenis sate seafood mulai dari sate gurita, cumi, udang, hingga sotong. Dibakar dengan bumbu yang meresap hingga ke bagian dalam, kuliner ini siap memanjakan lidah.

Penasaran untuk mencicipinya? Harga sate di sini dijual mulai dari Rp 20.000.

Baca Juga : Gading Serpong Garden, Food Playground Kekinian dengan Konsep Unik

2. Kepak Madu Mael, olahan sayap bakar ala Malaysia

Kepak Madu Mael. (Foto : IG @kepakmadumael)

Cita rasa rempah yang aromatic, membuat masakan Malaysia ini sangat sayang jika dilewatkan. Bukan kari, melainkan Kepak Madu Mael. Kepak Madu Mael menyajikan olahan sayap ayam yang dibakar. Uniknya, makanan ini terinspirasi dari sayap ayam yang terkenal dalam kartun Malaysia.

Kepak madu semakin lengkap disajikan dengan nasi hainan. Sayap ayam dibakar hingga meresap sampai ke dalam. Untuk harga satu porsi berkisar Rp 28.000 berisi 2 potong ayam dan nasi hainan.

3. Bakmi Kepiting Hokie

Bakmi Kepiting Hokie. (Foto : IG @tangerangexplorer)

Bakmie jadi salah satu kuliner khas nusantara yang tak boleh dilewatkan. Di Pasar Lama Tangerang ada bakmie yang wajib dicoba. Berbeda dengan bakmie pada umumnya, Bakmie Kepiting Hokie disajikan dengan kepiting dan kuah yang sedap

Bakmie kepiting Hokie menyajikan mie yang lembut dilengkapi dengan potongan kepiting di dalamnya. Yang jadi favoritnya adalah kuah sedap dari kaldu kepiting yang membuat cita rasa bakmie ini semakin mantap. Satu porsi makanan di sini dijual mulai dari Rp 20.000.

Baca Juga : Sajian Gurih Harga Kaki Lima, Waroeng Sultan Bisa Jadi Andalan!

4. Sate Ayam H. Ishak Sejak 1954

Sate Ayam H. Ishak Sejak 1954. (Foto : IG @teamlaper)

Sate ayam H. Ishak. Sate ayam Haji Ishak ini menjadi salah satu kuliner yang paling diburu. Berdiri sejak 1954, tempat ini tidak membuka cabang.

Kuliner sate khas madura ini menyediakan berbagai jenis sate diantaranya sate ayam, telur, kulit, hingga telur muda. Rasanya kurang lengkap jika makan sate tanpa lontong. Di sini kamu bisa menikmati sate dengan lontong yang dipotong kecil-kecil dan bumbu kacang yang enak. Sate dagingnya juga tebal.

Harga satu porsinya Rp 20.000 untuk 10 tusuk dan Rp 25.000 untuk 10 tusuk dengan lontong.

5. Bubur Ayam Ko Iyo Sejak 1966

Bubur Ayam Ko Iyo Sejak 1966. (Foto : IG @foodhuntertangerang)

Termasuk salah satu kuliner legendaris, Bubur ayam Ko Iyo menjadi kuliner yang patut dicoba. Berdiri sejak 1966, Bubur ayam Ko Iyo menyajikan rasa yang konsisten sejak dulu.

Berbeda dengan bubur ayam lainnya, cara pembuatan dan penyajiannya bubur ayam Ko Iyo ini disajikan dalam keadaan setengah matang. Bubur setengah matang tersebut baru dimasak dengan kaldu dan diberi daging ayam ketika ada yang membeli.

Baca Juga : Nikmatnya Cita Rasa Kuliner Nusantara Racikan Nikisip Indonesian Cuisine

Yang jadi favoritnya ada toping ayam yang dicacah berbentuk bulatan. Makan bubur ayam ini semakin mantap dengan tambahan topping ati dan telur asin.

Bagaimana, penasaran mencobanya? Harga porsi kecil bubur ayam ini Rp18.000 sedangkan untuk porsi besar Rp 22.000.

Sumber : Popmama.com


Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Home > Blog > Explore > Sejak H+2 Lebaran, Kawasan Kuliner Pasar Lama Tangerang Dipadati Pengunjung

Sejak H+2 Lebaran, Kawasan Kuliner Pasar Lama Tangerang Dipadati Pengunjung

05 May 2022 19:05 WIB
FNB Tangerang

Lebaran merupakan kesempatan terbaik untuk berkumpul bersama keluarga. Selain saling berkunjung ke rumah sanak saudara, biasanya lebaran dimanfaatkan juga sebagai momen berlibur bagi sebagian masyarakat.

Libur lebaran 2022 yang diberikan pemerintah saat ini cukup panjang, tentunya sangat dimanfaatkan masyarakat untuk beerkunjung ke beberapa tempat wisata. Salah satunya, pusat jajanan yang menjadi ikon Kota Tangerang, yakni Pasar Lama.

Terlihat dari padatnya pengunjung di lokasi pusat kuliner pasar lama, banyak masyarakat yang memilih untuk mencicipi berbagai sajian kuliner khas Kota Tangerang, ataupun yang lainnya.

Fikri, salah satu pengunjung asal Tigaraksa mengatakan, di hari kedua lebaran Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, ia memilih untuk mengunjungi Pasar Lama, lantaran sudah bosan dengan kudapan khas lebaran.

Pasar Lama Tangerang. (Foto : Rifki Kurniawan)

"Pas hari pertama, sudah puas makan santen atau kudapan khas lebaran, jadi bosen aja. Nah, di lebaran kedua ini, mau berburu kuliner selain kudapan lebaran," katanya, dikutip dari Liputan6. Dimana, ia dan sang kakak memilih untuk mencicipi makanan khas Jepang, yakni ramen.

"Pengen makan yang gurih atau kuah gitu, yaudah kesini aja, makan ramen, sekalian jajan yang lain," ujarnya.

Namun memang, tidak hanya warga Tangerang yang memenuhi lokasi kuliner, tapi banyak juga warga yang berasal dari daerah lain yang sengaja datang ke Pasar Lama, untuk merasakan jajanan yang disajikan di lokasi itu. Seperti Merry, warga asal Yogyakarta, yang tengah berlibur di rumah saudaranya kawasan Tangerang. Ia memilih untuk ke Pasar Lama Tangerang, karena memang menjadi ikon wilayah Seribu Jasa itu.

Baca Juga : Dimsum Tuan Jie Tawarkan Menu Dimsum Halal dengan Harga Terjangkau

"Kebetulan lagi mudik ke Tangerang, terus iseng nyari diinternet lokasi wisata, ya salah satunya Pasar Lama, jadi langsung aja ajak saudara kesini," ungkapnya.

Meski dipadati pengunjung, masyarakat untungnya masih sadar akan protokol kesehatan, mengingat saat ini pemerintah masih menerapkan status pandemi COVID-19. Dimana, masyarakat tetap menggunakan masker meski memang kondisi lokasi kuliner cukup padat atau tanpa jarak.

7 Rekomendasi Jajanan Pasar Lama yang Patut Dicoba

1. Sate Gurita Si Endut

Sate Gurita Si Endut. (Foto : IG @sategurita.siendut)

Penggemar makanan seafood, mengunjungi Pasar Lama Tangerang rasanya kurang lengkap jika tak mencoba Sate gurita si Endut.

Menyediakan berbagai jenis sate seafood mulai dari sate gurita, cumi, udang, hingga sotong. Dibakar dengan bumbu yang meresap hingga ke bagian dalam, kuliner ini siap memanjakan lidah.

Penasaran untuk mencicipinya? Harga sate di sini dijual mulai dari Rp 20.000.

Baca Juga : Gading Serpong Garden, Food Playground Kekinian dengan Konsep Unik

2. Kepak Madu Mael, olahan sayap bakar ala Malaysia

Kepak Madu Mael. (Foto : IG @kepakmadumael)

Cita rasa rempah yang aromatic, membuat masakan Malaysia ini sangat sayang jika dilewatkan. Bukan kari, melainkan Kepak Madu Mael. Kepak Madu Mael menyajikan olahan sayap ayam yang dibakar. Uniknya, makanan ini terinspirasi dari sayap ayam yang terkenal dalam kartun Malaysia.

Kepak madu semakin lengkap disajikan dengan nasi hainan. Sayap ayam dibakar hingga meresap sampai ke dalam. Untuk harga satu porsi berkisar Rp 28.000 berisi 2 potong ayam dan nasi hainan.

3. Bakmi Kepiting Hokie

Bakmi Kepiting Hokie. (Foto : IG @tangerangexplorer)

Bakmie jadi salah satu kuliner khas nusantara yang tak boleh dilewatkan. Di Pasar Lama Tangerang ada bakmie yang wajib dicoba. Berbeda dengan bakmie pada umumnya, Bakmie Kepiting Hokie disajikan dengan kepiting dan kuah yang sedap

Bakmie kepiting Hokie menyajikan mie yang lembut dilengkapi dengan potongan kepiting di dalamnya. Yang jadi favoritnya adalah kuah sedap dari kaldu kepiting yang membuat cita rasa bakmie ini semakin mantap. Satu porsi makanan di sini dijual mulai dari Rp 20.000.

Baca Juga : Sajian Gurih Harga Kaki Lima, Waroeng Sultan Bisa Jadi Andalan!

4. Sate Ayam H. Ishak Sejak 1954

Sate Ayam H. Ishak Sejak 1954. (Foto : IG @teamlaper)

Sate ayam H. Ishak. Sate ayam Haji Ishak ini menjadi salah satu kuliner yang paling diburu. Berdiri sejak 1954, tempat ini tidak membuka cabang.

Kuliner sate khas madura ini menyediakan berbagai jenis sate diantaranya sate ayam, telur, kulit, hingga telur muda. Rasanya kurang lengkap jika makan sate tanpa lontong. Di sini kamu bisa menikmati sate dengan lontong yang dipotong kecil-kecil dan bumbu kacang yang enak. Sate dagingnya juga tebal.

Harga satu porsinya Rp 20.000 untuk 10 tusuk dan Rp 25.000 untuk 10 tusuk dengan lontong.

5. Bubur Ayam Ko Iyo Sejak 1966

Bubur Ayam Ko Iyo Sejak 1966. (Foto : IG @foodhuntertangerang)

Termasuk salah satu kuliner legendaris, Bubur ayam Ko Iyo menjadi kuliner yang patut dicoba. Berdiri sejak 1966, Bubur ayam Ko Iyo menyajikan rasa yang konsisten sejak dulu.

Berbeda dengan bubur ayam lainnya, cara pembuatan dan penyajiannya bubur ayam Ko Iyo ini disajikan dalam keadaan setengah matang. Bubur setengah matang tersebut baru dimasak dengan kaldu dan diberi daging ayam ketika ada yang membeli.

Baca Juga : Nikmatnya Cita Rasa Kuliner Nusantara Racikan Nikisip Indonesian Cuisine

Yang jadi favoritnya ada toping ayam yang dicacah berbentuk bulatan. Makan bubur ayam ini semakin mantap dengan tambahan topping ati dan telur asin.

Bagaimana, penasaran mencobanya? Harga porsi kecil bubur ayam ini Rp18.000 sedangkan untuk porsi besar Rp 22.000.

Sumber : Popmama.com

Baru Dibuka

Glory Petshop - Alam Sutera

, Tangerang, Banten, 15143

Buka pukul 09:30 - 21:00 Segera Tutup

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!