SHARE
Home > News > News > Ribuan Pelajar Kota Tangerang dan Tangsel Jalani Penyuntikan Vaksin Sinovac

Ribuan Pelajar Kota Tangerang dan Tangsel Jalani Penyuntikan Vaksin Sinovac

14 July 2021 16:17 WIB Vaksinasi COVID-19

Badan Intelijen Negara (BIN) menggelar vaksinasi massal covid-19 untuk pelajar khususnya anak-anak berusia 12-17 tahun di SMAN 1 Kota Tangerang, Rabu (14/7/2021). Sebanyak 1.000 anak jenjang SMA divaksinasi mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB. Program vaksinasi ini turut dibantu oleh Pemerintah Kota Tangerang dan TNI-Polri.

Mekanismenya sama dengan vaksinasi pada umumnya, tiap siswa melakukan pendaftaran terlebih dahulu kemudian dilakukan pengecekan kesehatan berupa cek tensi darah. Hanya siswa yang memiliki tensi darah normal yang akan mendapatkan vaksin.

"Usai divaksin, mereka harus menunggu selama 30 menit untuk diobservasi. Apabila terjadi gejala setelah vaksin, atau kurang enak, maka akan di cek oleh dokternya di ruangan," ujar Kabag Duk Ops BIN Banten, Kombes Robert Silindur Pangaribuan.

Baca Juga : Pemkot Tangerang Berikan Tabung Oksigen Gratis Bagi Warga

Petugas melakukan pengecekan kesehatan kepada pelajar sebelum memberikan penyuntikan vaksin di SMAN 1 Kota Tangerang. (Merahputih.com/Rizki Fitrianto)

Selain itu, Pemerintah Kota Tangerang Selatan menjalankan program serupa untuk anak usia 12-17 tahun. Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie menjelaskan bahwa vaksinasi untuk peserta di bawah 18 tahun yang dibuka pada hari ini diikuti oleh 1.600 peserta.

"Hari ini targetnya kurang lebih 1.600 yang akan divaksin, para pelajar," ujar Benyamin saat meninjau vaksinasi massal di SMPN 11 Tangerang Selatan, Rabu yang dilansir dari Kompas. Benyamin menjelaskan pembukaan vaksinasi Covid-19 untuk anak berusia 12 -17 tahun pada hari ini digelar di dua sekolah. Secara rinci, sebanyak 1.200 peserta merupakan siswa SMPN 11 Tangerang Selatan.

Sementara 400 peserta lainnya, merupakan siswa Sekolah Pembangunan Jaya."Di SMPN 11 Tangerang Selatan, kemudian satu lagi di Sekolah Pembangunan Jaya. Mudah-mudahan selesai jam 5 sore 1.600 peserta," ungkap Benyamin.

Baca Juga : Mengenal Jenis Vaksin COVID-19, Apa Saja Perbedaannya?

Dalam pelaksanaanya, hari ini Pemerintah Kota Tangerang Selatan menggunakan vaksin berjenis CoronaVac yang sudah diizinkan untuk anak usia 12 - 17 tahun. Selain itu, pihaknya juga membagi gelombang setiap peserta vaksinasi Covid-19 agar tidak menimbulkan kerumunan.

"Tetap Sinovac, masih sinovac yang dipakai. Ditargetkan jam 17.00 WIB selesai, karena sesuai panggilan jadwal vaksin," pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, vaksin Sinovac sudah boleh diberikan untuk anak usia 12 hingga 17 tahun. Pemberian vaksin Sinovac untuk anak usia 12 tahun juga sudah direkomendasikan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Informasi tersebut sempat diunggah oleh ahli epidemiologi dari Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono melalui akun Twitter-nya.

Pandu pun membenarkan bahwa informasi itu didapatnya dari BPOM. "Benar," kata Pandu pada Minggu (27/6/2021). Rekomendasi penggunaan vaksin Sinovac untuk anak usia 12-17 tahun tertuang dalam surat BPOM yang dialamatkan kepada PT Bio Farma.

Surat rekomendasi itu dikeluarkan berdasarkan hasil rapat dengan Komite Nasional Penilai Khusus Vaksin COVID-19 yang diselenggarakan pada 26 Juni 2021.



Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Home > Blog > News > Ribuan Pelajar Kota Tangerang dan Tangsel Jalani Penyuntikan Vaksin Sinovac

Ribuan Pelajar Kota Tangerang dan Tangsel Jalani Penyuntikan Vaksin Sinovac

14 July 2021 16:17 WIB
Vaksinasi COVID-19

Badan Intelijen Negara (BIN) menggelar vaksinasi massal covid-19 untuk pelajar khususnya anak-anak berusia 12-17 tahun di SMAN 1 Kota Tangerang, Rabu (14/7/2021). Sebanyak 1.000 anak jenjang SMA divaksinasi mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB. Program vaksinasi ini turut dibantu oleh Pemerintah Kota Tangerang dan TNI-Polri.

Mekanismenya sama dengan vaksinasi pada umumnya, tiap siswa melakukan pendaftaran terlebih dahulu kemudian dilakukan pengecekan kesehatan berupa cek tensi darah. Hanya siswa yang memiliki tensi darah normal yang akan mendapatkan vaksin.

"Usai divaksin, mereka harus menunggu selama 30 menit untuk diobservasi. Apabila terjadi gejala setelah vaksin, atau kurang enak, maka akan di cek oleh dokternya di ruangan," ujar Kabag Duk Ops BIN Banten, Kombes Robert Silindur Pangaribuan.

Baca Juga : Pemkot Tangerang Berikan Tabung Oksigen Gratis Bagi Warga

Petugas melakukan pengecekan kesehatan kepada pelajar sebelum memberikan penyuntikan vaksin di SMAN 1 Kota Tangerang. (Merahputih.com/Rizki Fitrianto)

Selain itu, Pemerintah Kota Tangerang Selatan menjalankan program serupa untuk anak usia 12-17 tahun. Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie menjelaskan bahwa vaksinasi untuk peserta di bawah 18 tahun yang dibuka pada hari ini diikuti oleh 1.600 peserta.

"Hari ini targetnya kurang lebih 1.600 yang akan divaksin, para pelajar," ujar Benyamin saat meninjau vaksinasi massal di SMPN 11 Tangerang Selatan, Rabu yang dilansir dari Kompas. Benyamin menjelaskan pembukaan vaksinasi Covid-19 untuk anak berusia 12 -17 tahun pada hari ini digelar di dua sekolah. Secara rinci, sebanyak 1.200 peserta merupakan siswa SMPN 11 Tangerang Selatan.

Sementara 400 peserta lainnya, merupakan siswa Sekolah Pembangunan Jaya."Di SMPN 11 Tangerang Selatan, kemudian satu lagi di Sekolah Pembangunan Jaya. Mudah-mudahan selesai jam 5 sore 1.600 peserta," ungkap Benyamin.

Baca Juga : Mengenal Jenis Vaksin COVID-19, Apa Saja Perbedaannya?

Dalam pelaksanaanya, hari ini Pemerintah Kota Tangerang Selatan menggunakan vaksin berjenis CoronaVac yang sudah diizinkan untuk anak usia 12 - 17 tahun. Selain itu, pihaknya juga membagi gelombang setiap peserta vaksinasi Covid-19 agar tidak menimbulkan kerumunan.

"Tetap Sinovac, masih sinovac yang dipakai. Ditargetkan jam 17.00 WIB selesai, karena sesuai panggilan jadwal vaksin," pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, vaksin Sinovac sudah boleh diberikan untuk anak usia 12 hingga 17 tahun. Pemberian vaksin Sinovac untuk anak usia 12 tahun juga sudah direkomendasikan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Informasi tersebut sempat diunggah oleh ahli epidemiologi dari Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono melalui akun Twitter-nya.

Pandu pun membenarkan bahwa informasi itu didapatnya dari BPOM. "Benar," kata Pandu pada Minggu (27/6/2021). Rekomendasi penggunaan vaksin Sinovac untuk anak usia 12-17 tahun tertuang dalam surat BPOM yang dialamatkan kepada PT Bio Farma.

Surat rekomendasi itu dikeluarkan berdasarkan hasil rapat dengan Komite Nasional Penilai Khusus Vaksin COVID-19 yang diselenggarakan pada 26 Juni 2021.


Baru Dibuka

Lumiere Kitchen & Wardrobe

Jl. Kp. Dongkol, Tangerang, Banten, 15320

Buka pukul 10:00 - 18:00 Tutup

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!